Jumat, 04 Juli 2008


Diantara tiga cowok caem ini mana yang paling ganteng, jujur ya dari hati yang paling dalam jangan membohongi diri sendiri, heee heeeeeeee

Tugas Matriks RPL dan RKL Kab Sukajaya







Tugas pengelolaan air limbah

PENGELOLAAN AIR LIMBAH KAWASAN INDUSTRI PERTAMBAKAN

Oleh

Benny Dwiyanto

K2D 005 225

Pengelolaan air limbah terutama pada kawasan Industri pertambakan kebanyakan menggunakan system tertutup yang biasa dipergunakan dalam system budidaya modern dimana kelebihannya antara lain:

  • Sistem Pengelolaan air penggantian air dilakukan seminimal mungkin dengan cara memanfaatkan air buangan kembali yang sebelumnya telah dilakukan pengolahan yang dapat dilihat pada desain pengelolaan tambak berikut ini:

  • Kelebihan lain dari penggunaan system ini adalah air tambak bebas dari hama penyakit yang dapat membahayakan.

  • Mampu mengurangi limbah terendap dan limbah terlarut yang dihasilkan dari kegiatan pertambakan.

  • Mampu menjaga keseimbangan proses mikrobiologis dan tidak menggunakan bahan kimia dalam pengelolaan air limbah yang dihasilkannya.

Berdasarkan gambar yang ditampilkan skema pengelolaan air limbah tidak menggunakan bahan kimia dalam pengelolaannya dimana isi dari petak Biosreening adalah Ikan belanak atau ikan lele sedangkan Petak biofilter biasanya berisi kerang kerangan yang berfungsi sebagai biofilter alami partikel partikel yang larut diperairan.

Selain itu yang harus diperhatikan adalah ukuran dari Tandom air yang harus memiliki ukuran minimal sebesar 30% dari ukuran tambak, dimana Tandom air ini berfungsi sebagai cadangan air pada saat musi kemarau sehingga tingkat salinitas air Tambak tetap terjaga.

Prinsip dasar dalam pembuatan tambak dengan system tertutup ini memerlukan Ukuran Tandom air sebesar 30% dari ukuran tambak, memilki Biofilter pond dan Screening Pond dan yang paling utama adalah Tambak. Criteria Tambak ramah lingkungan antara lain:

  • Mendapat air bebas hama penular.

  • Tidak merembes.

  • Mampu mengurangi Limbah Terendap dan Limbah terlarut.

  • Dapat menjaga Keseimbangan proses Mikrobiologis.

  • Tidak menggunakan bahan kimia.